Minggu, 28 Agustus 2011

Scary Job SMent version! (fiksi)


Pendahuluan
Yeorobun… annyeonghaseyo!
Masih ingatkah kalian dengan acara reality show  “Scary Job” yang dulu ditayangkan di t**n*s7? Dan kali ini saya berusaha untuk membuat versi SMent nya.
Semoga berkenan di hati anda..
Dan.. ingat!

JANGAN BACA SENDIRIAN….

SCARY JOB
SMent Version
Created by: Melati Rizqiya Fitri

*tau pengisi suara scary job yang ngomongnya agak lebai tapi serem gitu kan? Bayangain aja dia lagi ngomong kayak gini.*

‘Nguk nguk, nguk nguk.
Suara burung hantu terdengar dari pojok bangunan. Sebuah bangunan tua, kusam, kumuh, kotor tak terawatt, namun banyak benda benda antik yang tersimpan di dalam bangunan tua tersebut. Tak ada seorang pun yang berani memasuki bangunan tua itu pada malam hari.’

“Selamat malam, pemirsa setia Scary Job.” Sapa MC kondang Scary Job, siapa lagi kalau bukan Heechul.
“Sekarang saya berada di sebuah bangunan tua yang berlokasi di daerah pegunungan. Dan sekarang… di samping saya sudah ada bapak Siwon, bapak Siwon inilah yang menjaga bangunan tua ini selama dua tahun terakhir.”
Heechul menjabat tangan bapak Siwon.

‘Bapak Siwon, seorang pria musholla yang sehari-hari nya memakai sarung, baju koko, plus peci (dan tak lupa sandal swallow) bekerja menjadi penjaga bangunan menyeramkan ini.’

“baiklah, bapak Siwon. Bisa cerita sedikit tentang pengalaman anda selama bekerja dan menjaga bangunan tua ini?” Tanya Heechul, lalu menyerahkan mic kepada bapak Siwon.

“Alhamdulillah, ya. selama saya menjaga disini, tidak ada hal-hal aneh. Paling yang terjadi hanya bunyi bunyian aneh dan suara barang terjatuh. Namun, setelah saya cek di pagi hari, tidak ada satupun barang yang terjatuh.” Jawab bapak Siwon.

“ooo begitu ya, pak. Lalu… apakah bapak pernah melihat hal-hal ganjil saat menjaga bangunan ini?” Tanya Heechul, lagi.

“seingat saya… waktu itu saya pernah melihat, ada seorang anak laki laki sedang berlari mengelilingi bangunan itu pada malam hari. Tapi.. Alhamdulillah, ya. sekarang belum ada hal ganjil yang terjadi lagi.” Kata bapak Siwon, tak lupa dengan kata ‘Alhamdulillah, ya.’ ala syahrini *again*.
‘malamm ini, kami akan menantang enam orang selebriti. Siapakah mereka?’

“yaa baiklah. Sekarang saatnya saya memperkenalkan enam bintang tamu kita malam ini. Yaitu……”

Enam orang anak muda keluar dari arah pintu gerbang.

“Kyuhyun dari SUPER JUNIOOR..!”
“Seohyun dari SO NYEO SHI DAE..!”
“Sulli dari F(X)..!”
“Amber dari F(x)..!”
“Key dari SHINee..!”
“Dan yang terakhir..., manusia paling ganteng malam ini… Eunhyuk dari SUPER JUNIOR..!” *oh, yeah?*

Keenam bintang tamu berdiri berjajar di samping MC. Mereka semua terlihat gugup saat memasuki area bangunan ini. Ketakutan Sulli terlihat jelas saat ia terus menggenggam tangan Seohyun.

“yaa. Apa kalian semua sudah siap dengan tantangan kali ini?” Tanya sang MC.

“ya! kami siap.” Kata keenam bintang tamu, kompak.

Semua kaget ketika Seohyun tiba-tiba teriak.

“aaaaarrkk~” teriak Seohyun lalu mengumpat dibalik punggung Kyuhyun.

Rupanya Seohyun kaget saat melihat sebungkus pocong (berkaki) mengahmpiri mereka.

“hahahaha. Leeteuk hyung! Kau membuat Seohyun takut!” Kata Heechul.

Ternyata sebungkus pocong (berkaki) itu adalah Leeteuk.

“ya! aku adalah Leeteuk. Kali ini aku akan menemani Heechul mejadi MC!” Kata Leeteuk tepat di depan kamera.

“ya baiklah. Kita lanjutkan saja.” Kata Heechul lalu mulai membaca script nya.

“kalian akan dibagi menjadi tiga kelompok. Kyuhyun dengan Seohyun, Amber dengan Key, dan Sulli dengan Eunhyuk. Masing masing kelompok berjalan menurut rute nya sendiri. Kyuhyun&Seohyun berjalan di rute merah, Amber&Key di rute Kuning, dan Eunhyuk&Sulli di rute hijau.” Heechul mejelaskan rute-nya, sementara Leeteuk membagikan senter penerang jalan dan selembar peta.

   
‘harii semakin malam. Langiit semakin gelap. Awaan hitam pekat. Udaraa semakin dingiin. Akannkah, keenaamm bintangg tamu kitaa, mammpu menjalankan tugassnya?’

Kyuhyun dan Seohyun mulai memasuki bangunan itu. Mereka masuk melalui pintu utama yang sangat besar.

‘kreeekk~’ suara pintu tua saat dibuka. Membuat suasana semakin mencekam.

Seohyun berjalan di belakang Kyuhyun. Seohyun memegang peta, sementara Kyuhyun yang berada paling depan membawa senter.

“oppa~ aku takuut. Nyerah aja yuuk.” Kata Seohyun.
“sstt! Kalo nyerah nanti gak dapet hadiah tauk!” Kata Kyuhyun sambil menyorot senter-nya ke dinding dinding tua yang sudah retak.
“liat! Dindingnya retak! Serem banget.” Kata Seohyun.

Empat meter berjalan, mereka sampai di ruang utama. Di ruang utama, terdapat jam tua yang terbuat dari kayu. Lalu ada televisi zaman dahulu dan seperangkat sofa putih yang kusam.

Langkah Kyuhyun semakin pelan, dan lama kelamaan ia berjalan dengan menyeret kaki kirinya.

“oppa? Kenapa jalannya kayak gitu?” Tanya Seohyun.
“gatau, kaki kiri gue berat banget.” Kata Kyuhyun.
“masa, sih? Coba diliat dulu. Takutnya ada yang luka.” Kata Seohyun.

Kyuhyun menyorot senternya ke sepatu.

“pantesan berat!! Tali sepatu gue lu injek, seo!” kata Kyuhyun.
Seohyun ketawa heran. “masa sih? Ya ampun. Kirain ada se’suatu.”
Kyuhyun menyodorkan senter ke Seohyun lalu membetulkan tali sepatunya.

---

Sementara itu, Amber dan Key sedang berada di bagian dapur.

‘kecoak merraayap di dinding. Tikus tikus berlarian di lantai. Nyamuk nyamuk terbaangg dimana mana. Dann.. didalam ruangan ini, keraapp terdengar suara ayamm berkokok.’

“oppa. Pegang senternya yang bener dong, kalo gemeteran gitukan, jadi gak jelas!” kata Amber.
“abisnya gue takut. Udah merinding banget gue. Elu aja dah yang didepan, pegangin senter.” Kata Key. Lalu menukar posisinya dengan Amber.

Koookokokokokoookkokokok!

“eh! Lu denger itu gak?” bisik Key.
“iya! Suara ayam berkokok, kan? Gue denger jelas..!” kata Amber, gemeteran.
“waduuuh. Kayaknya ada yang gak berees. Pulang yuuk~” kaki Key gemeteran kayak mau pipis. Key terus terusan nutupin matanya pake peta.

Kooookokokokokkooookkokokokk!

“woy! Makin deket suaranya!” kata Amber. Keringat dingin mengucurr di dahi nya.
“ayoo pulaaang.” Key semakin gemeteran.

Segemeteran mereka, mereka sampai gak bisa jalan.

“HUAAA ITU APAANN..!” Teriak amber.

Sesosok makhluk berbaju putih datang menghampiri sumber suara ayam berkokok.

“AAHELAAH ELU JANGAN BECANDA APAA!!” kata Key, gak berani buka mata.

Pok! Makhluk itu menepuk pundak Amber. Spontan, amber kaget.

“MAAAAAK!” si Amber latah.

“hei anak muda! Sedang apa kalian disni?!” kata makhluk itu.

“lah? Bapak? Kirain saya, bapak itu hantu!” kata Key.

“enak saja kamu! Saya ini lagi nyari ayam saya yang hilang! Gawat banget kalo ayam saya ilang. Bisa bisa.. anak istri gak makan dirumah.” Kata si Bapak.

Amber dan Key masih berpegang tangan. “jjujur, kami tidak tahu, dimana ayam bapak. Disini kami lagi syuting, pak.” Kata Amber.

Bapak itu menggelengkan kepalanya. “okelah. Ini kartu nama saya. Kalau kalian menemukan ayam saya, hubungi nomor saya.”

“eh, nama bapak, Onew?” Tanya Key.

“iya, keren, kan!” kata si bapak sambil melambangkan tanda “checklist” di  dagunya.

---
Sementara itu, Sulli dan Eunhyuk sedang berada di kamar utama.

‘di dalamm kamar utama, tersimpan banyaak sekali emas dan barang barang antic. Namun, tak ada seorangpun yang berani menyentuhnya…’

Eunhyuk terkejut saat melihat bongkahan emas di sudut ruangan.

“Sulli! Liat sini! Gilaa. Ada emas banyak banget!” kata Eunhyuk sambil menggenggam genggam, mainkan emas-emas itu.

Sulli berlari menghampiri Eunhyuk.

“waaah~ oppa! Ayo kita bawa pulang. Segenggam saja kalau di-uangkan bisa beratus juta!” kata Sulli.

Rasa takut Sulli dan Eunhyuk hilang seketika saat melihat bongkahan emas dan barang barang antic yang terdapat didalam kamar utama.

Sulli berjalan menghampiri lemari. Lalu ia membuka lemari tersebut.

“waah! Oppa! Didalam lemari ini masih banyak baju! Ada gaun pesta zaman belanda, dan…”

“setdeh! Ada BIKINI!!” kata eunhyuk sambil memasang masang BH di dadanya.

“oppa! Udah gila ya? hahaha. Tapi.. bagus loh!” kata Sulli.

Sulli mengambil gaun pesta noni belanda, lalu memakainya.

“aaa.. cantiknya kau, Sulli.” Puji eunhyuk ketika melihat Sulli memakai gaun pesta noni belanda.

“tapi kau lebih lucu, saat memakai bikini! Hahaha!”

Setelah asik melihat lihat benda antic di kamar utama, Sulli dan Eunhyuk berjalan menuju halaman belakang.

“waa~ oppa! Bahagia sekali rasanya kalau tinggal dirumah ini. Halaman nya saja ada kolam renang, lalu ada ayunan.. jungkat jungkit.. perosotan.. huaaa…” kata Sulli.

“Sul, main jungkat jungkit yuk!” ajak Eunhyuk.

Eunhyuk dan Sulli asik main jungkat jungkit tanpa peduli betapa mencekamnya suasana malam itu.

*sulli sama eunhyuk sebenernya mau jadi maling atau syuting, sih?*

---

Seohyun dan Kyuhyun berada di kamar mandi lantai satu.

“seo! Gentian, dong! Sekarang elu yang megang senternya. Gue capek tauk megang senter mulu.” Keluh Kyuhyun.

Dengan gugup Seohyun memegang senter tersebut.

“oppaa~ keluar aja yuuk~ serem banget ini! Merinding!” Kata Seohyun yang bersandar di bahu Kyuhyun.
“lu mau dapet hadiah, kaga?! Udah apa lanjutin aja. Serem gak serem mah, udah takdir.” Kata Kyuhyun.
“tapi… okedeh. Demi hadiah, kita harus bertahan sampai akhir!” kata Seohyun.
“nah.. gitu dong… itu baru namanya cewe keren!” puji Kyuhyun.

“oppa! Liat deh muka aku!” kata Seohyun.

Kyuhyun berbalik.

“WAAAAAAAAAKKK!!!”
“Lu gila ya, seo?! Ngapain lu sorot muka lu sendiri pake senter? Serem tau! Kayak kunti!” Kyuhyun kaget sekaget kagetnya.
“tapi… aku sering melakukannya di dorm, kok. Dan para eonni langsung memujiku dengan bilang.. ‘Seohyun! Kau berpotensi tinggi untuk berperan menjadi hantu!’…” kata Seohyun dengan polosnya.
“ah! Terserah lu dah!”

Curr~
Air mengalir dengan sendirinya di dalam bath tub. Lalu lama kelamaan air itu berubah menjadi hitam.
Seohyun dan Kyuhyun ketakutan, lalu lari menuju pintu keluar.

---

“Amber, kita ini lagi dimana sih?” kata Key yang masih gemeteran.
“ssttt! Kita ini lagi ada di perpustakaan.” Kata Amber.

Amber menyorot cahaya senter ke rak buku.

“wah! Buku buku disini lengkap juga, ya!” kata Amber.
“iya, jadul semua.” Sambung Key.
“oppa! Ada buku diary.”

Amber membuka buku diary tersebut. Satu per satu halaman ia baca.
“ya ampun.. ternyata anak ini sedang jatuh cinta. Anak belanda ini jatuh cinta kepada anak seorang kaisar jepang! Lalu… ternyata rumah anak belanda ini di-BOM oleh pasukan jepang. Kasian kasian kasian. Ternyata cintanya bertepuk sebelah tangan.” Kata Amber.

“serem amat.” Sahut Key.

“eh, oppa! Liat! Anak belanda ini menggambar dirinya dan kaisar jepang itu! Lucu sekali gambarnya.” Kata Amber.

“eh.. udah apa jangan baca baca buku diary!” kata Key.

“tapi, ini menarik. Liat! Anak belanda ini nulis puisi pendek buat anak kaisar jepang!”

“bagai siang dan malam…
Bagai air dan api…
Bagaikan musim panas dan musim dingin…
Kita berdua berlawanan…

Bagai putih dan hitam
Sangat berlawanan, namun kalau dipadukan akan menjadi sebuah warna yang kontras dan indah…
Bagai Nasi dan lauk
Jika dimakan sendirian akan terasa kurang enak, namun jika dipadukan akan mengenyangkan.

Aku… cinta… padamu!
Anak kaisar jepang!!”

Amber membaca puisi tersebut.

“anak belanda yang lucu, bikin puisi kagak nyambung. Tapi artinya dalem banget.” Komentar Key.

BRUK!

Sebuah buku jatuh dengan sendirinya, membuat Amber dan Key kaget dan berlari menuju pintu keluar.

---


Sulli dan Eunhyuk sedang asik bermain boneka Barbie di ruangan bermain.

“hebat sekali ya, anak itu punya koleksi boneka Barbie yang banyak! Ada sepatunya pula!” kata Sulli sambil memakaikan baju kepada Barbie.

“dulu gue dimarahin nyokap kalo melihara Barbie dikamar.” Curhat Eunhyuk.

“emangnya kenapa?” Tanya Sulli.

“kata Nyokap, Barbie itu porno. Soalnya bisa kita pakein baju seseksi apapun. Hahaha. Makanya gue sekarang jadi pengen beli Barbie.” Kata Eunhyuk sambil memakaikan pita pada Barbie.

“hahaha! Oppa yadong banget sih!” kata Sulli.

Sulli menghampiri sebuah lemari buku.

“oppa! Ada cerita rakyat banyaak banget!” kata Sulli.

Eunhyuk menghampiri Sulli. Lalu mereka duduk di lantai bersama sama membaca cerita rakyat.

“oppa… hebat sekali. Anak itu punya cerita rakyat dari seri satu sampai sepuluh!” Ujar Sulli.

“dulu gue dimarahin bokap kalo nyimpen cerita rakyat di kamar.” Curhat eunhyuk, lagi.

“emangnya kenapa? Ada pornonya?” Tanya Sulli.

“Kalo nyimpen nya dikamar, ade ade gue jadi gak bisa baca. Jadinya disimpennya di ruang keluarga. Biar satu keluarga bisa baca bareng, gitu.” Jelas eunhyuk.

“oalaaaah! Kirain soal porno lagi! Wkwkwkwk” kata Sulli.

Sulli dan Eunhyuk asik membaca cerita rakyat. Sampai akhirnya… sosok anak kecil muncul di hadapan mereka, TIBA-TIBA!

“KALIAN TELAH MENGAMBIL EMAS AYAHKU! MEMAKAI PAKAIAN DALAM DAN GAUN PESTA IBUKU! BERMAIN DI TEMPAT FAVORITKU! LALU MENGACAK ACAK BARBIEKU! DAN SEKARANG KALIAN ASIK MEMBACA BUKU MILIKKKU! SEKARANG.. RASAKAN INI!” hantu anak kecil itu memukul kepala Eunhyuk.

“etdeh!! Sakit!!” keluh Eunhyuk.
“anak manis… aku boleh minta boneka barbienya gak?” kata Sulli.
“NO WAY! KELUAR DARI RUMAHKU!!” kata anak kecil itu.
“KALIAN GAK NYADAR, KALAU AKU INI HANTU?” Tanya anak kecil, lagi. Dengan muka memelas.
“enggak.” Sulli dan eunhyuk sama sama menggeleng, lalu bertatapan satu sama lain.

“KABUUUUUUUUR!” Sulli dan Eunhyuk kabur ke pintu utama.

---

Di pintu utama, sudah ada si poci alias Leeteuk, lalu ada Heechul, dan bapak Siwon.

“huaaaa~” Amber dan Key berlari dari arah selatan.

“ya.. pemirsa. Anda bisa lihat, amber dan key sudah sampai di ruang pintu utama ini.” Kata Leeteuk.

“ya.. bisa diceritakan sedikit, apa yang terjadi di dalam?” Tanya Heechul.

“hosh hosh… hosh hosh… tadi.. hosh hosh.” Amber belum bisa mengatur nafasnya setelah berlari sekencang kencangnya.

Tiba-tiba, key pingsan. Tim medis menggotong key menuju ambulance dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

“yah.. pemirsa bisa lihat, betapa lelahnya Tim kuning sampai sampai Key jatuh pingsan.” Kata Leeteuk.

Lalu lima menit kemudian, Kyuhyun datang dari arah kanan. Kyuhyun menggendong Seohyun *layaknya putri* owowow

“ya. tim merah sudah datang. Tapi... kenapa Seohyun digendong Kyuhyun?”

“Gue takut nanti pas gue lari si Seohyun nginjek tali sepatu gue lagi.” Kata Kyuhyun.

“maksudnya apa ini?” Tanya Heechul yang tak mengerti.

“nanti aku jelaskan.” Kata Kyuhyun.

Tak lama kemudian, Eunhyuk dan Sulli datang dari arah kiri.

“Eunhyuk! Apa apaan lu? Pake bikini merah segala?! Sulli juga! Ngapain pake gaun jadul kayak gitu?” kata Leeteuk.

“hah?! Oh ya! tadi bikininya lupa gue lepas. Abisnya.. gue keburu ketemu hantu anak kecil!” kata Eunhyuk.

“iya! Tadi hantu anak kecilnya marah marah sama kita.” Lanjut Sulli.

“saya bilang juga apa… jangan coba coba sentuh benda benda di bangunan ini… tapi… Alhamdulillah ya, Sulli sama Eunhyuk gak kenapa kenapa!” kata Bapak Siwon.

“baiklah. Karena kacaunya bintang tamu kita pada malam ini, sebaiknya acara kita ini ditutup saja. Saya, Heehcul dan teman saya Leeteuk mohon undur diri!”

~~

Sorry yah kalo kependekan. Wkwkwkw ini kan Cuma iseng. Komen nya ya. hehehe!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Minggu, 28 Agustus 2011

Scary Job SMent version! (fiksi)


Pendahuluan
Yeorobun… annyeonghaseyo!
Masih ingatkah kalian dengan acara reality show  “Scary Job” yang dulu ditayangkan di t**n*s7? Dan kali ini saya berusaha untuk membuat versi SMent nya.
Semoga berkenan di hati anda..
Dan.. ingat!

JANGAN BACA SENDIRIAN….

SCARY JOB
SMent Version
Created by: Melati Rizqiya Fitri

*tau pengisi suara scary job yang ngomongnya agak lebai tapi serem gitu kan? Bayangain aja dia lagi ngomong kayak gini.*

‘Nguk nguk, nguk nguk.
Suara burung hantu terdengar dari pojok bangunan. Sebuah bangunan tua, kusam, kumuh, kotor tak terawatt, namun banyak benda benda antik yang tersimpan di dalam bangunan tua tersebut. Tak ada seorang pun yang berani memasuki bangunan tua itu pada malam hari.’

“Selamat malam, pemirsa setia Scary Job.” Sapa MC kondang Scary Job, siapa lagi kalau bukan Heechul.
“Sekarang saya berada di sebuah bangunan tua yang berlokasi di daerah pegunungan. Dan sekarang… di samping saya sudah ada bapak Siwon, bapak Siwon inilah yang menjaga bangunan tua ini selama dua tahun terakhir.”
Heechul menjabat tangan bapak Siwon.

‘Bapak Siwon, seorang pria musholla yang sehari-hari nya memakai sarung, baju koko, plus peci (dan tak lupa sandal swallow) bekerja menjadi penjaga bangunan menyeramkan ini.’

“baiklah, bapak Siwon. Bisa cerita sedikit tentang pengalaman anda selama bekerja dan menjaga bangunan tua ini?” Tanya Heechul, lalu menyerahkan mic kepada bapak Siwon.

“Alhamdulillah, ya. selama saya menjaga disini, tidak ada hal-hal aneh. Paling yang terjadi hanya bunyi bunyian aneh dan suara barang terjatuh. Namun, setelah saya cek di pagi hari, tidak ada satupun barang yang terjatuh.” Jawab bapak Siwon.

“ooo begitu ya, pak. Lalu… apakah bapak pernah melihat hal-hal ganjil saat menjaga bangunan ini?” Tanya Heechul, lagi.

“seingat saya… waktu itu saya pernah melihat, ada seorang anak laki laki sedang berlari mengelilingi bangunan itu pada malam hari. Tapi.. Alhamdulillah, ya. sekarang belum ada hal ganjil yang terjadi lagi.” Kata bapak Siwon, tak lupa dengan kata ‘Alhamdulillah, ya.’ ala syahrini *again*.
‘malamm ini, kami akan menantang enam orang selebriti. Siapakah mereka?’

“yaa baiklah. Sekarang saatnya saya memperkenalkan enam bintang tamu kita malam ini. Yaitu……”

Enam orang anak muda keluar dari arah pintu gerbang.

“Kyuhyun dari SUPER JUNIOOR..!”
“Seohyun dari SO NYEO SHI DAE..!”
“Sulli dari F(X)..!”
“Amber dari F(x)..!”
“Key dari SHINee..!”
“Dan yang terakhir..., manusia paling ganteng malam ini… Eunhyuk dari SUPER JUNIOR..!” *oh, yeah?*

Keenam bintang tamu berdiri berjajar di samping MC. Mereka semua terlihat gugup saat memasuki area bangunan ini. Ketakutan Sulli terlihat jelas saat ia terus menggenggam tangan Seohyun.

“yaa. Apa kalian semua sudah siap dengan tantangan kali ini?” Tanya sang MC.

“ya! kami siap.” Kata keenam bintang tamu, kompak.

Semua kaget ketika Seohyun tiba-tiba teriak.

“aaaaarrkk~” teriak Seohyun lalu mengumpat dibalik punggung Kyuhyun.

Rupanya Seohyun kaget saat melihat sebungkus pocong (berkaki) mengahmpiri mereka.

“hahahaha. Leeteuk hyung! Kau membuat Seohyun takut!” Kata Heechul.

Ternyata sebungkus pocong (berkaki) itu adalah Leeteuk.

“ya! aku adalah Leeteuk. Kali ini aku akan menemani Heechul mejadi MC!” Kata Leeteuk tepat di depan kamera.

“ya baiklah. Kita lanjutkan saja.” Kata Heechul lalu mulai membaca script nya.

“kalian akan dibagi menjadi tiga kelompok. Kyuhyun dengan Seohyun, Amber dengan Key, dan Sulli dengan Eunhyuk. Masing masing kelompok berjalan menurut rute nya sendiri. Kyuhyun&Seohyun berjalan di rute merah, Amber&Key di rute Kuning, dan Eunhyuk&Sulli di rute hijau.” Heechul mejelaskan rute-nya, sementara Leeteuk membagikan senter penerang jalan dan selembar peta.

   
‘harii semakin malam. Langiit semakin gelap. Awaan hitam pekat. Udaraa semakin dingiin. Akannkah, keenaamm bintangg tamu kitaa, mammpu menjalankan tugassnya?’

Kyuhyun dan Seohyun mulai memasuki bangunan itu. Mereka masuk melalui pintu utama yang sangat besar.

‘kreeekk~’ suara pintu tua saat dibuka. Membuat suasana semakin mencekam.

Seohyun berjalan di belakang Kyuhyun. Seohyun memegang peta, sementara Kyuhyun yang berada paling depan membawa senter.

“oppa~ aku takuut. Nyerah aja yuuk.” Kata Seohyun.
“sstt! Kalo nyerah nanti gak dapet hadiah tauk!” Kata Kyuhyun sambil menyorot senter-nya ke dinding dinding tua yang sudah retak.
“liat! Dindingnya retak! Serem banget.” Kata Seohyun.

Empat meter berjalan, mereka sampai di ruang utama. Di ruang utama, terdapat jam tua yang terbuat dari kayu. Lalu ada televisi zaman dahulu dan seperangkat sofa putih yang kusam.

Langkah Kyuhyun semakin pelan, dan lama kelamaan ia berjalan dengan menyeret kaki kirinya.

“oppa? Kenapa jalannya kayak gitu?” Tanya Seohyun.
“gatau, kaki kiri gue berat banget.” Kata Kyuhyun.
“masa, sih? Coba diliat dulu. Takutnya ada yang luka.” Kata Seohyun.

Kyuhyun menyorot senternya ke sepatu.

“pantesan berat!! Tali sepatu gue lu injek, seo!” kata Kyuhyun.
Seohyun ketawa heran. “masa sih? Ya ampun. Kirain ada se’suatu.”
Kyuhyun menyodorkan senter ke Seohyun lalu membetulkan tali sepatunya.

---

Sementara itu, Amber dan Key sedang berada di bagian dapur.

‘kecoak merraayap di dinding. Tikus tikus berlarian di lantai. Nyamuk nyamuk terbaangg dimana mana. Dann.. didalam ruangan ini, keraapp terdengar suara ayamm berkokok.’

“oppa. Pegang senternya yang bener dong, kalo gemeteran gitukan, jadi gak jelas!” kata Amber.
“abisnya gue takut. Udah merinding banget gue. Elu aja dah yang didepan, pegangin senter.” Kata Key. Lalu menukar posisinya dengan Amber.

Koookokokokokoookkokokok!

“eh! Lu denger itu gak?” bisik Key.
“iya! Suara ayam berkokok, kan? Gue denger jelas..!” kata Amber, gemeteran.
“waduuuh. Kayaknya ada yang gak berees. Pulang yuuk~” kaki Key gemeteran kayak mau pipis. Key terus terusan nutupin matanya pake peta.

Kooookokokokokkooookkokokokk!

“woy! Makin deket suaranya!” kata Amber. Keringat dingin mengucurr di dahi nya.
“ayoo pulaaang.” Key semakin gemeteran.

Segemeteran mereka, mereka sampai gak bisa jalan.

“HUAAA ITU APAANN..!” Teriak amber.

Sesosok makhluk berbaju putih datang menghampiri sumber suara ayam berkokok.

“AAHELAAH ELU JANGAN BECANDA APAA!!” kata Key, gak berani buka mata.

Pok! Makhluk itu menepuk pundak Amber. Spontan, amber kaget.

“MAAAAAK!” si Amber latah.

“hei anak muda! Sedang apa kalian disni?!” kata makhluk itu.

“lah? Bapak? Kirain saya, bapak itu hantu!” kata Key.

“enak saja kamu! Saya ini lagi nyari ayam saya yang hilang! Gawat banget kalo ayam saya ilang. Bisa bisa.. anak istri gak makan dirumah.” Kata si Bapak.

Amber dan Key masih berpegang tangan. “jjujur, kami tidak tahu, dimana ayam bapak. Disini kami lagi syuting, pak.” Kata Amber.

Bapak itu menggelengkan kepalanya. “okelah. Ini kartu nama saya. Kalau kalian menemukan ayam saya, hubungi nomor saya.”

“eh, nama bapak, Onew?” Tanya Key.

“iya, keren, kan!” kata si bapak sambil melambangkan tanda “checklist” di  dagunya.

---
Sementara itu, Sulli dan Eunhyuk sedang berada di kamar utama.

‘di dalamm kamar utama, tersimpan banyaak sekali emas dan barang barang antic. Namun, tak ada seorangpun yang berani menyentuhnya…’

Eunhyuk terkejut saat melihat bongkahan emas di sudut ruangan.

“Sulli! Liat sini! Gilaa. Ada emas banyak banget!” kata Eunhyuk sambil menggenggam genggam, mainkan emas-emas itu.

Sulli berlari menghampiri Eunhyuk.

“waaah~ oppa! Ayo kita bawa pulang. Segenggam saja kalau di-uangkan bisa beratus juta!” kata Sulli.

Rasa takut Sulli dan Eunhyuk hilang seketika saat melihat bongkahan emas dan barang barang antic yang terdapat didalam kamar utama.

Sulli berjalan menghampiri lemari. Lalu ia membuka lemari tersebut.

“waah! Oppa! Didalam lemari ini masih banyak baju! Ada gaun pesta zaman belanda, dan…”

“setdeh! Ada BIKINI!!” kata eunhyuk sambil memasang masang BH di dadanya.

“oppa! Udah gila ya? hahaha. Tapi.. bagus loh!” kata Sulli.

Sulli mengambil gaun pesta noni belanda, lalu memakainya.

“aaa.. cantiknya kau, Sulli.” Puji eunhyuk ketika melihat Sulli memakai gaun pesta noni belanda.

“tapi kau lebih lucu, saat memakai bikini! Hahaha!”

Setelah asik melihat lihat benda antic di kamar utama, Sulli dan Eunhyuk berjalan menuju halaman belakang.

“waa~ oppa! Bahagia sekali rasanya kalau tinggal dirumah ini. Halaman nya saja ada kolam renang, lalu ada ayunan.. jungkat jungkit.. perosotan.. huaaa…” kata Sulli.

“Sul, main jungkat jungkit yuk!” ajak Eunhyuk.

Eunhyuk dan Sulli asik main jungkat jungkit tanpa peduli betapa mencekamnya suasana malam itu.

*sulli sama eunhyuk sebenernya mau jadi maling atau syuting, sih?*

---

Seohyun dan Kyuhyun berada di kamar mandi lantai satu.

“seo! Gentian, dong! Sekarang elu yang megang senternya. Gue capek tauk megang senter mulu.” Keluh Kyuhyun.

Dengan gugup Seohyun memegang senter tersebut.

“oppaa~ keluar aja yuuk~ serem banget ini! Merinding!” Kata Seohyun yang bersandar di bahu Kyuhyun.
“lu mau dapet hadiah, kaga?! Udah apa lanjutin aja. Serem gak serem mah, udah takdir.” Kata Kyuhyun.
“tapi… okedeh. Demi hadiah, kita harus bertahan sampai akhir!” kata Seohyun.
“nah.. gitu dong… itu baru namanya cewe keren!” puji Kyuhyun.

“oppa! Liat deh muka aku!” kata Seohyun.

Kyuhyun berbalik.

“WAAAAAAAAAKKK!!!”
“Lu gila ya, seo?! Ngapain lu sorot muka lu sendiri pake senter? Serem tau! Kayak kunti!” Kyuhyun kaget sekaget kagetnya.
“tapi… aku sering melakukannya di dorm, kok. Dan para eonni langsung memujiku dengan bilang.. ‘Seohyun! Kau berpotensi tinggi untuk berperan menjadi hantu!’…” kata Seohyun dengan polosnya.
“ah! Terserah lu dah!”

Curr~
Air mengalir dengan sendirinya di dalam bath tub. Lalu lama kelamaan air itu berubah menjadi hitam.
Seohyun dan Kyuhyun ketakutan, lalu lari menuju pintu keluar.

---

“Amber, kita ini lagi dimana sih?” kata Key yang masih gemeteran.
“ssttt! Kita ini lagi ada di perpustakaan.” Kata Amber.

Amber menyorot cahaya senter ke rak buku.

“wah! Buku buku disini lengkap juga, ya!” kata Amber.
“iya, jadul semua.” Sambung Key.
“oppa! Ada buku diary.”

Amber membuka buku diary tersebut. Satu per satu halaman ia baca.
“ya ampun.. ternyata anak ini sedang jatuh cinta. Anak belanda ini jatuh cinta kepada anak seorang kaisar jepang! Lalu… ternyata rumah anak belanda ini di-BOM oleh pasukan jepang. Kasian kasian kasian. Ternyata cintanya bertepuk sebelah tangan.” Kata Amber.

“serem amat.” Sahut Key.

“eh, oppa! Liat! Anak belanda ini menggambar dirinya dan kaisar jepang itu! Lucu sekali gambarnya.” Kata Amber.

“eh.. udah apa jangan baca baca buku diary!” kata Key.

“tapi, ini menarik. Liat! Anak belanda ini nulis puisi pendek buat anak kaisar jepang!”

“bagai siang dan malam…
Bagai air dan api…
Bagaikan musim panas dan musim dingin…
Kita berdua berlawanan…

Bagai putih dan hitam
Sangat berlawanan, namun kalau dipadukan akan menjadi sebuah warna yang kontras dan indah…
Bagai Nasi dan lauk
Jika dimakan sendirian akan terasa kurang enak, namun jika dipadukan akan mengenyangkan.

Aku… cinta… padamu!
Anak kaisar jepang!!”

Amber membaca puisi tersebut.

“anak belanda yang lucu, bikin puisi kagak nyambung. Tapi artinya dalem banget.” Komentar Key.

BRUK!

Sebuah buku jatuh dengan sendirinya, membuat Amber dan Key kaget dan berlari menuju pintu keluar.

---


Sulli dan Eunhyuk sedang asik bermain boneka Barbie di ruangan bermain.

“hebat sekali ya, anak itu punya koleksi boneka Barbie yang banyak! Ada sepatunya pula!” kata Sulli sambil memakaikan baju kepada Barbie.

“dulu gue dimarahin nyokap kalo melihara Barbie dikamar.” Curhat Eunhyuk.

“emangnya kenapa?” Tanya Sulli.

“kata Nyokap, Barbie itu porno. Soalnya bisa kita pakein baju seseksi apapun. Hahaha. Makanya gue sekarang jadi pengen beli Barbie.” Kata Eunhyuk sambil memakaikan pita pada Barbie.

“hahaha! Oppa yadong banget sih!” kata Sulli.

Sulli menghampiri sebuah lemari buku.

“oppa! Ada cerita rakyat banyaak banget!” kata Sulli.

Eunhyuk menghampiri Sulli. Lalu mereka duduk di lantai bersama sama membaca cerita rakyat.

“oppa… hebat sekali. Anak itu punya cerita rakyat dari seri satu sampai sepuluh!” Ujar Sulli.

“dulu gue dimarahin bokap kalo nyimpen cerita rakyat di kamar.” Curhat eunhyuk, lagi.

“emangnya kenapa? Ada pornonya?” Tanya Sulli.

“Kalo nyimpen nya dikamar, ade ade gue jadi gak bisa baca. Jadinya disimpennya di ruang keluarga. Biar satu keluarga bisa baca bareng, gitu.” Jelas eunhyuk.

“oalaaaah! Kirain soal porno lagi! Wkwkwkwk” kata Sulli.

Sulli dan Eunhyuk asik membaca cerita rakyat. Sampai akhirnya… sosok anak kecil muncul di hadapan mereka, TIBA-TIBA!

“KALIAN TELAH MENGAMBIL EMAS AYAHKU! MEMAKAI PAKAIAN DALAM DAN GAUN PESTA IBUKU! BERMAIN DI TEMPAT FAVORITKU! LALU MENGACAK ACAK BARBIEKU! DAN SEKARANG KALIAN ASIK MEMBACA BUKU MILIKKKU! SEKARANG.. RASAKAN INI!” hantu anak kecil itu memukul kepala Eunhyuk.

“etdeh!! Sakit!!” keluh Eunhyuk.
“anak manis… aku boleh minta boneka barbienya gak?” kata Sulli.
“NO WAY! KELUAR DARI RUMAHKU!!” kata anak kecil itu.
“KALIAN GAK NYADAR, KALAU AKU INI HANTU?” Tanya anak kecil, lagi. Dengan muka memelas.
“enggak.” Sulli dan eunhyuk sama sama menggeleng, lalu bertatapan satu sama lain.

“KABUUUUUUUUR!” Sulli dan Eunhyuk kabur ke pintu utama.

---

Di pintu utama, sudah ada si poci alias Leeteuk, lalu ada Heechul, dan bapak Siwon.

“huaaaa~” Amber dan Key berlari dari arah selatan.

“ya.. pemirsa. Anda bisa lihat, amber dan key sudah sampai di ruang pintu utama ini.” Kata Leeteuk.

“ya.. bisa diceritakan sedikit, apa yang terjadi di dalam?” Tanya Heechul.

“hosh hosh… hosh hosh… tadi.. hosh hosh.” Amber belum bisa mengatur nafasnya setelah berlari sekencang kencangnya.

Tiba-tiba, key pingsan. Tim medis menggotong key menuju ambulance dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

“yah.. pemirsa bisa lihat, betapa lelahnya Tim kuning sampai sampai Key jatuh pingsan.” Kata Leeteuk.

Lalu lima menit kemudian, Kyuhyun datang dari arah kanan. Kyuhyun menggendong Seohyun *layaknya putri* owowow

“ya. tim merah sudah datang. Tapi... kenapa Seohyun digendong Kyuhyun?”

“Gue takut nanti pas gue lari si Seohyun nginjek tali sepatu gue lagi.” Kata Kyuhyun.

“maksudnya apa ini?” Tanya Heechul yang tak mengerti.

“nanti aku jelaskan.” Kata Kyuhyun.

Tak lama kemudian, Eunhyuk dan Sulli datang dari arah kiri.

“Eunhyuk! Apa apaan lu? Pake bikini merah segala?! Sulli juga! Ngapain pake gaun jadul kayak gitu?” kata Leeteuk.

“hah?! Oh ya! tadi bikininya lupa gue lepas. Abisnya.. gue keburu ketemu hantu anak kecil!” kata Eunhyuk.

“iya! Tadi hantu anak kecilnya marah marah sama kita.” Lanjut Sulli.

“saya bilang juga apa… jangan coba coba sentuh benda benda di bangunan ini… tapi… Alhamdulillah ya, Sulli sama Eunhyuk gak kenapa kenapa!” kata Bapak Siwon.

“baiklah. Karena kacaunya bintang tamu kita pada malam ini, sebaiknya acara kita ini ditutup saja. Saya, Heehcul dan teman saya Leeteuk mohon undur diri!”

~~

Sorry yah kalo kependekan. Wkwkwkw ini kan Cuma iseng. Komen nya ya. hehehe!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar